MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto buka suara soal Pasar Butung yang pengelolaannya diambil alih dari KSU Bina Duta ke Pemkot. Peralihan ini juga sempat diwarnai kericuhan.
Danny Pomanto mengatakan, Pasar Butung tersebut merupakan aset Pemkot Makassar. Maka sudah saatnya kembali ke asalnya.
“Memang masalah aset ini kita dituntut juga, kita disupervisi oleh KPK, BPK dan masalah kedudukan hukum yang ada di Kejari sudah jelas. Pernah di pra pengadilan juga mereka kalah. Itu artinya jelas ini aset pemerintah kota,” katanya, Senin, 2 Oktober 2023.
Danny menganggap, selama KSU Bina Duta yang jadi pengelola, pedagang tidak nyaman dan justru Pemkot Makassar melalui Perumda yang memahami pedagang.
“Harus secepatnya ke pemerintah kota, justru kembali pemerintah kota pedagang lebih nyaman berjualan karena banyak hal yang sebelumnya, pungutan itukan jadi temuan sehingga ada proses pidana karena dianggap tidak sah,” tuturnya.
Sebelumnya, suasana di Pasar Butung ricuh saat Pemkot Makassar mengerahkan ratusan aparat Satpol PP, untuk mengambil alih pengelolaan pusat perbelanjaan ternama tersebut, Senin 2 Oktober 2023 pukul 10.00 Wita.
Gesekan pun terjadi antara aparat Satpol PP dengan salah satu perempuan yang berteriak saat proses pengambilalihan pengelolaan Pasar Butung. (*)