Serapan PU Minim, Ketua Komisi C DPRD Makassar Sebut Terkendala di ULP

oleh
oleh

Makassar – Ketua Komisi C DPRD Makassar Sangkala Saddiko menilai serapan anggaran yang minim, sekitar 3 persen, di Dinas PU lantaran berkas proyek yang diajukan terkendala di Unit Layanan Pengadaan (ULP).

Seyogyanya realisasi anggaran sudah jalan pada bulan Mei, namun hingga Juli belum juga jalan. Ia mengatakan seharusnya realisasi serapan anggaran sudah sekitar 35-40 persen pada triwulan kedua.

Menurutnya, proses molornya lelang bukan hanya terjadi tahun ini. Namun, kata dia, tahun sebelumnya juga demikian.

Ia mengatakan sudah menanyakan ke ULP soal upaya atau trik tertentu untuk mengantisipasi hal tersebut tak berulang.

“Mereka mengatakan masalah prosedur lelang yang membuat mereka terhambat, dari segi data dan sebagainya. Bukan kekurangan tenaga, tetapi persoalan sistem,” ujar Sangkala Saddiko, Selasa (19/7/2022).

Sangkala menyebut dirinya sudah meminta ULP memacu kinerja dengan target 40-50 persen pada bulan depan. Hal itu untuk mempercepat proses lelang.

“ULP tak hanya menangani PU, tapi banyak. ULP melakukan pola seleksi yang ketat, sesuai mekanisme dan syarat yang berlaku,” kata dia.

Namun terlepas dari itu, ia mengatakan ULP harus bertanggung jawab dan menyelesaikan proses tender tersebut. Saat ini, ULP telah memproses sekitar 100 proyek tender.(Win)

No More Posts Available.

No more pages to load.