MAKASSAR– 10 unit rumah terbakar salah satunya merupakan kantor Kelurahan Tompo Balang hangus dilalap api, dalam kejadian kebakaran di Jalan Kangkung dan Jalan Bawakaraeng, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Makassar Muhammad Hasanuddin, Selasa, (4/10/2022).
“Jumlah armada yang dikerahkan untuk memadamkan api mencapai 28 unit dengan total 90 orang. Objek yang terbakar adalah kos, rumah tempat tinggal dan perkantoran,” ucap Muhammad Hasanuddin.
Penyebab kebakaran, kata Hasanuddin, untuk sementara diduga akibat arus pendek listrik di lokasi kejadian.
Tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut namun korban jiwa ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Penyebab pasti kebakaran masih diselidiki oleh polisi.
Informasi kebakaran yang masuk ke pos pemadam kebakaran pada pukul 10.00 WITA, terjadi kebakaran di Jalan Kangkung Timur RT/RW 004/005, Kelurahan Tompo Balang.
Tim langsung menuju ke lokasi kebakaran dan api berhasil dipadamkan satu jam kemudian sekitar pukul 11.25 WITA.
Kepala Desa Tompo Balang Muhammad Yunus mengatakan, api bermula dari belakang kantor kepala desa dan kemudian menjalar ke depan kantornya.
Dia segera menelepon Damkar untuk perawatan lebih lanjut, tetapi kantor Lurah setempat juga ikut terlalap api.
“Ada 10 rumah yang terlalap api termasuk juga kantor lurah. Kantor lurah ini tidak habis terbakar. Kami juga berhasil mengamankan beberapa perangkat administrasi seperti komputer dan lainnya,” ucapnya.
Yunus mengatakan dari kebakaran itu, hingga saat ini belum memungkinkan untuk melakukan aktivitas karena beberapa peralatan seperti meja dan komputer rusak, bahkan beberapa dokumen dan berkas hangus sebagian.
Ia mengatakan, pihaknya akan terus melakukan kegiatan pelayanan setelah penanganan kebakaran ini. Pihaknya juga mencoba untuk melakukan pelayanan, karena pelayanan publik tidak dapat ditunda. Sedangkan layanan kami fokus pada pusatkan di posko kontainer Makassar Recover.
Menurut BPBD Kota Makassar, sembilan rumah dan satu kantor lurah di desa tersebut rusak parah akibat kebakaran tersebut. (DN)