MAKASSAR – Kejadian tak terduga terjadi di SMP 6 Makassar, yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kota Makassar, pada Kamis (13/12/2024). Seorang siswa kelas 7 bernama Fauzan (12) mengalami insiden saat jarinya terjebak di lubang kunci pintu kelas. Tim Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Makassar langsung diterjunkan untuk melakukan evakuasi setelah mendapat laporan dari salah satu guru sekolah.
Kepala Tim Rescue Danton I Damkarmat, Hidayat, menjelaskan bahwa kejadian tersebut pertama kali dilaporkan oleh pihak sekolah. “Kami menerima laporan dari guru di SMP 6 Makassar bahwa ada seorang siswa yang jarinya terjepit di lubang kunci pintu kelas. Kami segera menuju lokasi untuk melakukan evakuasi,” ujar Hidayat.
Tim penyelamat yang tiba di lokasi langsung memulai proses evakuasi dengan menggunakan alat pemotong besi untuk membebaskan jari Fauzan yang terjebak. Proses evakuasi berjalan dengan hati-hati karena resiko cedera cukup tinggi, mengingat kondisi siswa yang masih dalam keadaan terjepit.
“Setelah kami potong besi kuncinya, barulah jarinya bisa dilepaskan,” lanjut Hidayat. Ia menjelaskan bahwa insiden ini terjadi karena Fauzan hanya iseng memasukkan jarinya ke dalam lubang kunci, meskipun pintu tersebut bukanlah pintu kelasnya. “Dia hanya iseng, dan itu bukan kelasnya juga,” ungkapnya.
Proses evakuasi membutuhkan waktu sekitar 15 menit setelah tim Damkarmat tiba di lokasi. Hidayat menambahkan bahwa tim membutuhkan waktu sekitar 25 menit untuk sampai ke lokasi kejadian. Meskipun evakuasi berjalan lancar, terdapat sedikit kendala saat Fauzan terlihat ketakutan dengan alat pemotong besi yang digunakan oleh tim penyelamat. “Namanya juga anak kecil, tentu dia takut melihat alat seperti itu. Kami harus menenangkan dia terlebih dahulu sebelum memulai proses evakuasi,” ujar Hidayat.
Beruntung, proses evakuasi berhasil dilakukan tanpa ada luka serius. Fauzan hanya mengalami sedikit memar pada jarinya akibat terjepit di lubang kunci. “Alhamdulillah, tidak ada cedera yang parah. Jarinya hanya sedikit memerah karena terjepit,” kata Hidayat, menambahkan bahwa keadaan Fauzan kini sudah dalam kondisi aman.
Kejadian ini memberikan pelajaran bagi masyarakat, khususnya anak-anak, tentang pentingnya berhati-hati dalam beraktivitas sehari-hari, terutama dalam situasi yang dapat berisiko. Tim Damkarmat Makassar pun terus siap siaga untuk memberikan bantuan dalam situasi darurat yang membutuhkan penanganan cepat dan tepat.(*)