Seleksi PPPK Bakal Diumumkan November, Pemkot Makassar Tunggu Juklak Pusat

oleh
oleh

Makassar, -Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) rencananya bakal diumumkan pada November 2022 mendatang. Pemkot Makassar menunggu petunjuk pelaksanaan (juklak) penerimaan calon aparatur sipil negara (CASN) tersebut.

“Ini secepatnya bulan November sudah dikeluarkan pengumuman (seleksi PPPK),” papar Kepala Bidang Pengadaan dan Informasi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar Ilham Rasul kepada detikSulsel, Senin (31/10/2022).

Menurut Ilham, pihaknya belum menerima informasi kapan juklak seleksi PPPK itu akan diterbitkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).

“Nah itu (Juklak) belum keluar dari MenPAN. Makanya kita (BKPSDM) masih menunggu ini,” sambungnya.

Pihaknya pun sisa menunggu petunjuk dari Pusat. Ilham berharap seleksi PPPK bisa tetap dimulai tahun ini mengingat sudah menjelang akhir tahun.

“Iya belum, kita juga gelisah di daerah ini sudah mau akhir tahun. Bisa jadi seleksinya ini menyeberang ke tahun depan,” papar Ilham.

Untuk diketahui, Pemkot Makassar mendapat jatah penerimaan PPPK sebanyak 749 formasi. Rinciannya, 695 formasi guru dan 54 sisanya merupakan formasi tenaga teknis.

Ilham menyebut penerimaan untuk tenaga kesehatan tanpa formasi tahun ini. Alasannya, Dinas Kesehatan (Dinkes) Makassar sejak awal tidak mengusulkan formasi itu ke Kementerian Kesehatan.

“Memang untuk kebutuhan tenaga kesehatan di Kota Makassar ini sudah hampir full. Menurut saya pertimbangannya Dinkes untuk sementara ditiadakan dulu untuk pengusulan formasi,” urai dia.

Sementara untuk 695 formasi tenaga guru dikatakan akan langsung diangkat jadi PPPK tanpa tes. Nama-nama guru yang akan mengisi kuota itu pun sudah ditentukan.

“Iya sudah ada nama-nama guru yang telah lulus passing grade dan tinggal menunggu diangkat,” tuturnya.

Menurutnya, 695 guru honorer akan langsung diangkat jadi PPPK dengan pertimbangan sudah menjalani seleksi PPPK tahun sebelumnya. Mereka pun sudah memenuhi passing grade sehingga hasil tes sebelumnya dijadikan acuan untuk pengangkatan tahun ini.

“Ini 695 mereka (guru honorer) sudah tes semua cuma formasinya baru diakomodir tahun ini. Mereka (guru honorer) sudah tes tahun 2021 kemarin,” pungkasnya.(*)

No More Posts Available.

No more pages to load.