MAKASSAR – Dalam rangka mendukung program 5000 lorong wisata, Camat, Sekcam, Lurah dan para PJ RTRW se Kecamatan Bontoala, kompak bergerak bersama membersihkan lorong.
Gerakan ini, oleh Camat Bontoala Arman Nurdin disebut Program Gerakan Mandiri Bersih Lorong (Kemasihrong).
“Gerakan ini bertujuan mengugah kesadaran warga untuk membersihkan lingkungannya secara rutin setiap pagi yang selama 3 tahun terakhir hilang dari budaya bersih warga di lorong-lorong,” kata Arman.
Selain itu kata dia, kedepannya lorong akan menjadi destinasi kunjungan tamu-tamu dari luar. Karenanya warga lorong harus siap menyambutnya. Salah satunya adalah dengan kembali menumbuhkan kesadaran warga untuk selalu membersihkan lingkungannya.
Kemashirong dilakukan secara massif di 12 kelurahan se kecamatan Bontoala. Kegiatan ini dikoordinir oleh masing-masing lurah dan diikuti 256 PJ RTRW.
Program ini menurut Arman akan menjadi kegiatan rutin di Kecamatan Bontoala. Selain untuk menyambut program 5000 lorong wisata, juga demi merubah prilaku masyarakat dan mengembalikan kesadaran budaya bersih yang selama ini hilang.
Salah satu Lurah, yakni Lurah Layang Bahtiar mengatakan pembersihan lorong oleh masing-masing PJ RT dilakukan dari jam 06.00 pagi sampai lorong masing-masing sudah bersih.
“Dilakukan di depan rumah dan di wilayah masing-masing RT. Khusus di kelurahan Layang, sebanyak 40 PJ RTRW ikut terlibat,” katanya. (*)