MACCA.NEWS- Ada hal yang tak pantas terlihat di kabupaten Enrekang tak seperti kabupaten lainnya. Yang mana kabupaten Enrekang tak memiliki terminal angkutan umum (angkutan darat).
Terminal tipe B tersebut terletak di kota Enrekang, tepatnya di wilayah Swiss. Namun, pembangunannya tak kunjung selesai. Bangunan tersebut diduga tekah mendapatkan suntikan APBD bahkan APBN melalui kementerian perhubungan. Diera kepemimpinan Bupati Latinro Latunrung kurang lebih 7 tahun silam pembangunan tersebut masih berjalan. Memasuki kepemimpinan Bupati sekarang, Muslimin Bando pembangunan tersebut tidak berjalan lagi.
“Hanya kabupaten Enrekang yang tidak memiliki terminal angkutan darat dalam kota. Ada sih bangunannya, tetapi tak kunjung selesai sudah hampir sepuluh tahun tak dilanjutkan pembangunannya. Diduga APBD terus mengalir untuk pembangunan terminal tersebut, namun tak ada aktifitas disana,” kata salah seorang pemuda kabupaten Enrekang, Anjepa, Selasa (17/9).
Anjepa menyayangkan pengelolaan pemerintahan Kabupaten Enrekang yang tidak memanfaatkan aset daerah sebagai andalan dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Terminal adalah aset daerah yang seharusnya menjadi salah satu sektor peningkatan PAD. Nah di kabupaten Enrekang aset daerah tak terlihat jelas ter manfaatkan dalam meningkatkan PAD. Pemerintah kabupaten seolah tak mampuh meningkatkan PAD,” jelas Anjepa.
Di lokasi terminal tersebut, kini menjadi tempat masyarakat memelihara hewan ternaknya. (*)
The post Hanya Kabupaten Enrekang tak Memiliki Terminal Angkutan Umum, Pemuda Sesali Pemda appeared first on Maccanews.
