MACCA.NEWS– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jeneponto melaksanakan pengukuhan dan bimbingan teknis (Bimtek) Relawan Demokrasi (Relasi) yang dilaksanakan pada hari selasa sampai dengan hari rabu, yaitu tanggal 22 hingga 23 Januari 2018 di Hotel Kita, Jeneponto.
Menurut Ketua KPU Kabupaten Jeneponto, Muh. Alwi dalam sambutannya mengatakan bahwa Relasi ini direkrut oleh KPU dalam rangka menjadi mitra KPU meningkatkan partisipasi pemilih.
“Kabupaten Jeneponto itu termasuk rendah partisipasi pemilihnya di Pemilihan Umum 2014 hanya 75 persen, Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 58,41 persen. Ada pun di pemilihan kepala daerah mencapai 82,28 persen. Jadi kami berharap bahwa Relasi ini bisa membantu sosialisasi KPU dan bisa mempertahankan partisipasi yang dicapai pada Pemilihan kepala daerah yang baru saja dilaksanakan” harapnya.
Anggota Divisi SDM dan Parmas, KPU Kabupaten Jeneponto, Syamsuddin mengemukakan bahwa Bimtek Relasi ini melibatkan 55 peserta yang berasal dari 10 segmentasi seperti disabilitas, perempuan, agama, pemilih pemula, pemilih muda, nitizen, kelompok marginal, berkebutuhan khusus, komunitas dan keluarga.
“Alhamdulillah tahun ini Relasi jauh lebih banyak dilibatkan dibanding tahun 2018 lalu yang hanya 25 orang. Segmen juga diperluas” terang alumni Unismuh Makassar ini.
Sementara itu Masmulyadi dari Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) Sulawesi Selatan yang menfasilitasi proses pelatihan tersebut menyampaikan respon dan apresiasi positifnya atas keterbukaan KPU Jeneponto dalam melibatkan organisasi masyarakat sipil seperti JaDI.
“Ini bagus teman-teman KPU Jeneponto melibatkan banyak pihak untuk menyukseskan Pemilu 2019, tadi saya lihat ada Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Jeneponto ikut pelatihan sebagai calon Relasi. JaDI Sulsel mengapresiasi kegiatan ini. Apalagi pesertanya antusias, kami sebagai fasilitator tentu senang” jelas penyuka olah raga selam ini. (*)