MACCANEWS- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa susulan setelah gempa besar yang berpusat di Palu dan Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah pada Jumat 28 September 2018 hingga Senin 8 Oktober 2018 terus mengalami penurunan.
Dari catatan BMKG, jumlah tertinggi gempa susulan terjadi pada Sabtu 29 September yakni sebanyak 108 gempa dan terendah terjadi pada Sabtu 6 November 2018 sebanyak delapan kali gempa.
Jika dijumlahkan, maka total gempa sejak gempa utama berkekuatan magnitudo 7,4 pada 28 September 2018 hingga hari ini tercatat sebanyak 495 gempa. Namun, BMKG menerangankan hanya 15 kali gempa susulan yang bisa dirasakan oleh masyarakat.
Dari pantauan yang dirasakan pewarta Antara di Palu, beberapa kali gempa bisa dirasakan seperti getaran kecil dengan waktu kurang dari satu detik.
Namun getaran itu tidak semua dirasakan oleh setiap orang yang berada di Palu.
Sejak catatan gempa susulan tertinggi pada Sabtu 29 September 2018, BMKG mencatatkan grafik yang terus menurun hingga sepekan pada Sabtu 8 Oktober 2018. Namun, sehari setelahnya catatan kembali naik menjadi 31 gempa susulan.
Data gempa susulan pada Senin, pukul 11.00 WIB, tercatat tujuh kali gempa.(*)