MACCANEWS..- Dzikir dan Doa bersama kembali menggema di halaman rumah jabatan Bupati Bulukumba, mengenang 40 hari berpulangnya ke Rahmatullah Hj.Rosna AM.Sukri binti H.Rosman, Kamis (26/7) malam ini.
Terlihat Bupati Andi Sukri menyapa tamu yang hadir sebelum acara dimulai, termasuk penulis. Pada acara itu terlihat hadir Ketua DPRD HA.Hamzah Pangki, Wakil Ketua DPRD A.Zulkarnain Pangki, Kapolres AKBP.M.Anggi Naulifar Siregar bersama isteri, Kajari Muh.Ihsan, SH, Kepala Kementerian Agama Ali Yafid, sejumlah kepala OPD diantara HA.Kurniady A.Mappiwali, HA.Abd.Rahman, Taufik, H.Akhmad Januaris, Hj.Rustinah, Alfian, A.Sufardiman, Andi Anti, Amri AU, kemudian Staf Ahli HA.Mahrus Andis, HA.Rosali A.Lion, H.Haerul Nurdin, Asisten Pemerintahan Hj.A.Nurdiana, serta sejumlah anggota DPRD.
Kemudian Kepala Bagian Kesra Hj.Darmawati, Direktur RSUD dr.H.Abdurrajab, Sekertaris Dinkes dr.Hj.Wahyuni, Direktur PDAM H.Muh.Nur, Ketua KSP Berkat HA.Makkasau Karaeng Lompo, Anggota PKK, para tokoh agama, para pengurus mesjid, kelompok majelis taklim, anggota Orari dan masyarakat umum lainnya.
Lantunan dzikir dipimpin Ust.Mustamin Gau, kelompok Dzikir asuhan Kementerian Agama Bulukumba, berlangsung khidmat dan hampir seluruh yang hadir ikut melantunkan dzikir, apalagi pihak keluarga almarhumah memberikan surah Yasin kepada yang hadir.
Usai pelaksanaan dzikir, dilanjutkan dengan ceramah agama, disampaikan Ust.H.Misbahuddin dari Kanwil Agama Sulsel yang lebih banyak membahas soal kehidupan dan kematian.
Menurutnya, persoalan kehidupan dan kematian adalah hak Allah SWT, dan sebelum tiba masa kematian
Allah SWT memberikan peringatan, diantaranya berkurangnya kekuatan, terjadinya perubahan fisik pada tubuh termasuk diantara panca indera atau kenikmatan perlahan lahan diambil oleh Allah, itulah tanda kematian, sehingga setiap insan perlu menyadari dengan mempersiapkan bekal menuju datangnya ajal.” Dunia ini hanya tempat persinggahan, tempat abadi kita semua ada di akhirat,” papar Ust.Misbahuddin.- (edy).-
