MACCANEWS- Rapat pleno perhitungan suara pemilihan walikota dan wakil walikota Makassar mulai ribut. Seperti yang terjadi di kecamatan Makassar, Minggu (1/7/2018). Rapat pleno yang dilaksanakan di kantor kecamatan Makassar itu dipenuhi massa pendukung calon walikota Makassar, Munafri Arifudin-Rachmatika Dewi (Appi-Cicu) dan masa pendukung kolom kosong.
Massa pendukung Appi-Cicu meminta pihak penyelenggara menunda pleno tersebut. Pasalnya pendukung Appi-Cicu menduga banyak pendukung kolom kosong berada di dalam kantor kecamatan Makassar sebagai tempat pelaksanaan pleno tersebut.
Pendukung kolom kosong, Said Endang menegaskan jika semua rakyat kota Makassar berhak mengawal dan menyaksikan rapat pleno perhitungan suara di kecamatan masing-masing. Maka pihaknya berada di luar kantor kecamatan Makassar untuk mendengarkan pelaksanaan pleno itu.
“Ini rapat pleno terbuka, rakyat berhak mengawal suaranya dari perampas suara rakyat. Kami tegaskan tidak ada pihak kolom kosong berada di lokasi pelaksanaan pleno, apa lagi berada di dalam kantor kecamatan Makassar,” ucapnya. Melalui pengeras suara, kami mendengar pelaksanaan pleno itu dari luar kantor kecamatan Makassar,” jelasnya.
Pelaksanaan pleno perhitungan suara dikantor kecamatan Makassar, yang terletak di Jl Gunung Nona, di jaga ketat kepolisian polres Makassar, dan satuan Brimob.(*)
