MAKASSAR, – Pemerintah Kota Makassar menerima dana transfer dari pemerintah pusat untuk tahun 2025 sebesar Rp. 2,46 trilliun.
Angka itu menunjukkan bahwa Makassar menjadi daerah di tingkat kabupaten/kota dengan alokasi dana paling tinggi.
Menanggapi hal tersebut, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah, Irwan Adnan mengatakan bahwa untuk alokasi dana transfer tersebut, Pemkot Makassar akan berkoordinasi dengan Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) lebih lanjut.
“Nanti saya koordnasikan ke BPKAD, saya belum dapat laporan untuk itu,” ungkap Irwan Adnan dalam keterangannya dengan awak media, Selasa (17/12/2024).
Ia juga mengatakan, akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk alokasi dana tersebut, mengingat jumlahnya yang tidak sedikit.
“Kita akan koordinasikan seperti itu karena nominalnya cukup tinggi untuk apa ya, jadi ini kita perlu untuk berkoordinasi lebih lanjut dengan jajaran terkait,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan Pemkot Makassar akan menggunakan dana transfer tersebut sebaik mungkin demi keberlanjutan dan pembangunan di Kota Makassar.
“Karena biasanya dana-dana seperti itu kan sudah ada peruntukannya, dan kita bersyukurlah ya apabila Makassar bisa mendapat dana-dana transfer itu dan tentu itu akan kita gunakan untuk sebaik-baiknya,” tandasnya.
Irwan berharap, dari dana transfer yang didapatkan tersebut, agar dapat dimaksimalkan terkait pembangunan di Kota Makassar kedepan dan tentunya yang paling pentingnadakah memenuhi apa yang menjadi kebutuhan masyarakat.(*)