Makassar, – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Makassar, mewakili Sekretaris Daerah Kota Makassar, menghadiri undangan dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia pada Senin, 1 Juli 2024. Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, dan bertujuan untuk menindaklanjuti pembahasan terkait isu penyediaan air minum dan peluang investasi bagi sektor swasta.
Pertemuan ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR). Beberapa pejabat dari KemenPUPR yang hadir meliputi Direktur Air Minum, Direktorat Cipta Karya, Direktur Pengembangan Sistem dan Strategi Penyelenggaraan Pembiayaan, serta Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan. Selain itu, perwakilan dari Kementerian Dalam Negeri, Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Biro Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Sulawesi Selatan, Sekretaris Daerah Kota Makassar, Direktur Utama PDAM Kota Makassar, dan Direktur Utama FKS Group turut ambil bagian dalam diskusi ini.
Pertemuan ini berfokus pada dua isu utama: penyediaan air minum dan peluang investasi untuk swasta. Dalam pembahasan mengenai penyediaan air minum, para peserta membahas tantangan yang dihadapi dalam penyediaan akses air bersih di berbagai daerah, termasuk Kota Makassar. Diskusi juga mencakup strategi dan solusi untuk meningkatkan infrastruktur air minum serta kemungkinan kolaborasi dengan sektor swasta untuk mempercepat penyediaan dan distribusi air bersih.
Topik kedua yang dibahas adalah peluang investasi bagi swasta dalam proyek-proyek terkait infrastruktur dan pengelolaan air. Kepala DPMPTSP Kota Makassar menyampaikan berbagai peluang investasi yang dapat ditawarkan di Kota Makassar, serta bagaimana sektor swasta dapat berpartisipasi dalam mendukung proyek-proyek tersebut. Diskusi ini bertujuan untuk menarik minat investor untuk berinvestasi dalam proyek-proyek air minum dan infrastruktur lainnya yang dapat mendukung pembangunan berkelanjutan di Kota Makassar dan sekitarnya.
Dalam sesi diskusi, Sekretaris Daerah Kota Makassar dan Direktur Utama PDAM Kota Makassar memaparkan kondisi terkini dan kebutuhan mendesak dalam penyediaan air minum di kota. Mereka juga menguraikan rencana pengembangan dan perbaikan sistem penyediaan air minum yang melibatkan kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk sektor swasta.
Kepala DPMPTSP Kota Makassar menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, kementerian terkait, dan sektor swasta dalam mewujudkan proyek-proyek infrastruktur yang dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. “Pertemuan ini sangat penting untuk memastikan bahwa semua pihak terlibat dalam upaya penyediaan air minum yang lebih baik dan mengeksplorasi peluang investasi yang dapat mendukung pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan,” ujarnya.
Pertemuan ini diakhiri dengan kesepakatan untuk melanjutkan pembahasan lebih lanjut dan melakukan tindak lanjut terhadap isu-isu yang telah dibahas. Semua pihak yang hadir sepakat untuk terus berkolaborasi dan berkomitmen dalam mencari solusi yang efektif untuk masalah penyediaan air minum serta memanfaatkan peluang investasi untuk pembangunan infrastruktur.
Kegiatan ini diharapkan dapat membuka peluang baru bagi sektor swasta untuk berkontribusi dalam proyek-proyek strategis, sekaligus meningkatkan kualitas layanan publik di Kota Makassar dan daerah lainnya.(*)
