MAKASSAR — Permintaan Presiden Jokowi agar setiap kota punya branding image masing-masing, dijawab Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto.
Pria yang karib disapa Danny ini membeberkan, dalam waktu dekat, Makassar yang dijuluki Kota Daeng ini akan dideklarasikan sebagai Kota Makan Enak.
“Kemungkinan satu dua hari sudah launching. Kalau bisa Kota Makanan Enak. Kan kalau makan kita positif, cukup bagus,” ungkapnya saat ditemui di kediamannya, Selasa (24/1/2023).
Danny menuturkan, saat Rapat Koordinasi Nasional Kepala Daerah dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah se-Indonesia di Sentul City, Bogor, pada (17/1), Jokowi mengarahkan agar branding setiap kota berkonotasi produktif.
“Pak Presiden dalam pengarahannya langsung gitu. Saat ini kan kita kota Anging Mammiri, tapi tidak produktif. Beliau mau yang produktif. Misalnya pisang, semua pisang. Kota Jagung, saya kira Makassar ini kota makan,” tuturnya.
Kota makan sendiri sudah banyak kata Danny, tapi Makassar beda, akan mengusung Kota Makan Enak. Alasannya, Makassar satu-satunya kota yang dengan mudah mendapat makanan kapan saja. Di tempat lain, di Jakarta misalnya, Danny bilang jam 10 sudah setengah mati cari tempat makan.
“Tapi kita uji dulu, uji dulu beberapa nama seputar makanan, di Makassar satu-satunya kota yang 24 jam bisa cari makan. Itu konsepnya kita, kota makanan enak 24 jam, setiap jam dalam beberapa jam. Kira-kira begitu tagline nya. Temanya kuliner. Kita kan kuliner,” terangnya.(8)
