MACCANEWS– Ketua panwaslu kota Makassar, Nursari menyebutkan tekanan tim pasangan calon walikota dan wakil walikota Makassar Munafri Arifudin-Rachmatika Dewi (Appi-Cicu) membuat pihaknya bersemangat menyelesaikan sengketa pilwali Makassar 2018.
Nursari tak menampik berbagai macam tekanan psikologis didapatkan untuk melemahkan lembaga yang dipimpin tersebut.
“Tidak apa-apa, kami pahami teror dan ancaman merupakan konsekuensi terhadap proses hukum yang sedang kami jalankan saat ini,” ungkap Nursari, Selasa (8/5/2018).
Namun, Nursari menegaskan akan menjalankan aturan seadilnya-adilnya sesuai koridor penyelenggaraan pemilu.
“Tidak masalah kami ditekan, itu obat penyemangat bagi kami menyelesaikan proses ini. Keputusan yang akan kami ambil sesuai prosedur dan sesuai hasil sidang penyelesaian sengketa,” sebut Nursari.
Dirinya juga mengungkapkan tidak akan termakan deal-deal ‘sesat” dari pihak manapun didalam menyelesaikan sengketa pilwali Makassar.
“Yah, demi menjaga marwah demokrasi dan fungsi panwaslu didalam perjalanan pilkada, kami janji kepada rakyat kota Makassar tidak akan tergoda sogokan dari pihak manapun,” pungkasnya. (Wan)