JAKARTA – Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra, menjadi pembicara pada Bilateral Forum FGD yang diselenggarakan Tempo Media di Langham Ballroom, Jakarta, Kamis (12/5/2022).
Dengan tema Economic Recovery Aftermath Pandemic, acara ini juga dihadiri beberapa narasumber internasional, di antaranya, Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Kim, Duta Besar Jerman Untuk Indonesia Ina Lepel, dan Direktur World Bank untuk Indonesia Satu Kahkonen dan Direktur Indonesia Financial Services Wimboh Santoso.
Firman memaparkan bagaimana ekosistem pemulihan ekonomi Makassar Recover. Ia menyampaikan konsep pemulihan ekonomi yang berangkat dari hibridisasi ekonomi dimulai dengan pembentukan 10.000 pelaku startup lorong berbasis UMKM sesuai dengan program Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto.
“Dengan adanya startup lorong kita akan membuka keterlibatan para pemuda Makassar dalam merespons bisnis digital secara cepat. Semakin banyak program startup lorong yang akan dibuat, maka semakin sukses pula dalam membuka ruang inovasi kalangan anak muda milenial dan UMKM,” kata alumnus Australia National University ini.
Firman juga memaparkan mengenai Makassar Virtual Economic Centre atau Marvec yang akan menjadi induk dari startup lorong. Menurutnya, yang bisa bertahan di era pandemi ini adalah unicorn yang mampu beradaptasi dengan perkembangan masyarakat.
“Dengan sistem pemulihan ekonomi Makassar Recover mampu menjadikan pertumbuhan ekonomi Kota Makassar ke arah yang lebih baik di angka 4,47 di tahun 2021 dibanding minus 1,27 di tahun 2020,” ucapnya.(**)