MACCA.NEWS- Ditengah berjalannya sidang hak angket DPRD Sulsel terkait dualisme kepemimpinan dan adanya beberapa kebijakan di Pemprov Sulsel yang menyalahi undang-undang di masa kepemimpinan Gubernur dan wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah dan Andi Sudirman Sulaiman.
Saat ini pansus hak angket DPRD Sulsel tengah menjalankan penyelidikan terhadap beberapa saksi-saksi terkait dualisme, pengerjaan proyek-proyek yang terindikasi KKN, serta pelantikan pejabat eselon di lingkup Pemprov Sulsel yang menyalahi aturan.
Anggota pansus hak angket DPRD Sulsel, Fahruddin Rangga berharap menegaskan jika seluruh anggota tidak bakal serius menghadapi penyelidikan. Diapun menjelaskan pansus hak angket DPRD Sulsel dalam melakukan setiap proses tidak akan masuk angin oleh pihak manapun yang mencoba mengambil kepentingan dalam pelaksanaan hak angket.
“Jangan terlalu cepat berprasangka buruk karena itu dosa, pertaruhan kami di panitia hak angket adalah ingin membuktikan praduga yang kami sampaikan dalam dokumen hak angket jadi ndak akan mungkin kita ingin bermain main,” kata Fahruddin Rangga, Sabtu (13/7/2019).
Lanjut, Fahruddin Rangga dengan hak angket terhadap pemerintah adalah wujud pertanggungjawaban tugas legislatif dalam menjalankan amanah rakyat.
“Pertanggungjawaban moril ke masyarakat ini berat, oleh karena nya kerja keras yang kami lakukan mohon dukung dengan do’a bukan rasa curiga yang tak beralasan,” jelasnya. (*)
The post Pansus Hak Angket DPRD Sulsel Tegaskan Tak Akan Masuk Angin appeared first on Maccanews.