MACCA.NEWS– Jambore Inovasi Daerah merupakan program untuk menumbuhkembangkan inovasi di Sulsel, dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik. Di tengah persaingan pelayanan publik yang semakin ketat, perlu adanya inovasi yang kreatif guna menghasilkan sesuatu yang baru.
“Sulawesi Selatan telah memberi kontribusi dalam inovasi pelayanan publik, dan berhasil mengimplementasi inovasi pelayanan publik, baik dari sisi kebijakan, talkshow sampai kepada galery pelayanan publik”, ungkap Prof. Dr. Diah Natalisa. MBA mewakili sambutan Menpan-RB dalam Pembukaan Jambore Inovasi Daerah Sulawesi Selatan di Hotel Four Point, Makassar (25/04).
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman turut hadir sekaligus membuka Kegiatan Jambore Inovasi Daerah Sulawesi Selatan.
“Pemprov terbuka untuk mendukung inovasi pelayanan publik dan mendukung yang terbaik dalam APBD. Sistem dibangun untuk mempermudah, melalui jambore inovasi daerah Sulawesi Selatan ini, diharapkan seluruh pelayan publik bersinergi dengan baik. dengan adanya jambore ini, akan terpilih ide ide terbaik untuk memudahkan masyarakat”, jelas Andi Sudirman.
Menurut Andi Sudirman Sulaiman, di era digital pelayanan publik, jambore ini merupakan bentuk implementasi digital pelayanan publik.
“Ke depan, seluruh sistem IT termuat di Dinas Kominfo, sistem IT Sulsel harus menjadi yang terbaik dan menjadi pilot project terbaik di kawasan Indonesia Timur sehingga pelayanan publik efektif untuk melayani masyarakat”, jelasnya.
Pelaksanaan Jambore inovasi pelayanan publik dirangkaikan penandatangan MoU Kab/Kota Se- Sulawesi Selatan sebagai bentuk komitmen bersama untuk mengembangkan inovasi pelayanan publik di Sulawesi Selatan. Peserta jambore sebanyak 400 orang masing masing dari seluruh perangkat Kab/Kota di Sulawesi Selatan.(*)
The post Era Digital Pelayanan Publik, Wagub Dukung Inovasi Daerah appeared first on Maccanews.
