MACCA.NEWS- Jika sebagian oknum caleg mengeluarkan biaya yang tak sedikit untuk membuatkan posko pemenangan di pemukiman warga untuk mendulang dukungan, maka tidak untuk Anton Paul Goni (APG).
Caleg DPRD kota Makassar dari Dapil V ini, justru warga yang secara sukarela membuatkan atribut dan posko pemenangan. Mereka patungan membiayai posko itu sebagai bentuk dukungannya ke APG.
Posko itu dibuat tanpa ada biaya satu rupiah pun dari kantong caleg yang ingin didukungnya. Murni partisipasi sejumlah warga, termasuk lampu dan kabelnya.
“Kami mau tunjukkan, bahwa tidak semua warga mau ditukar suaranya dengan dibuatkan posko pemenangan atau iming-imingan uang oleh oknum caleg. Kami sengaja memasang spanduk APG di sini, karena kami ikhlas memberikan dukungan,” tegas Bram, sebagai relawan APG, Sabtu (9/3/2019).
Dia yang baru mengenal APG, mengaku terpanggil memberikan dukungan bersama sejumlah kerabatnya. Selain merasakan ada ketulusan caleg nomor urut 1 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuagan (PDIP) itu pulang kampung untuk mengabdi, juga orangnya punya wawasan luas, serta memiliki sederet pengalaman.
“Pak APG juga sangat mudah diajak berkomunikasi. Beliau tidak membeda-bedakan orang. Mau yang mendukung, atau tidak mau mendukung sama sekali, tetap diajak bersilaturahmi. Sosok seperti ini yang kita harapkan jadi wakil rakyat,” kata Bram.
Dia berkomitmen orang baik seperti, APG tak boleh berjuang sendiri untuk duduk sebagai anggota DPRD kota Makassar pada pemilihan legislatif, 17 April mendatang. Dia menilai kemampuan APG bisa memperjuangkan aspirasi masyarakat dengan maksimal.
“Orang seperti pak APG tak boleh dibiarkan berjuang sendiri. Ia sangat pantas menjadi wakil rakyat,” ungkap Bram.
Anton Paul Goni (APG) merupakan calon anggota DPRD kota Makassar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuagan (PDIP) nomor urut 1 melalui dapil V meliputi Kecamatan Tamalate, Kecamatan Mariso, Kecamatan Mamajang. (*)
