MACCANEWS- Ribuan pendukung pasangan calon walikota dan wakil walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto-Indira Mulyasari Paramastuti (DIAmi) yang terdiri dari puluhan Komunitas yang ada mendatangi kantor DPRD kota Makassar, Kamis (5/4/2018).
Kedatangan ribuan massa pendukung DIAmi itu menuntut dengan kepada Badan Kehormatan (BK) DPRD kota Makassar memberikan sanksi yang tegas kepada 13 Anggota DPRD kota Makassar sebagai anggota dewan dari partai pengusung pasangan calon nomor urut satu, Appi-Cicu yang telah menggunakan fasilitas negara/menjadikan kantor DPRD kota Makassar sebagai tempat mengkampanyekan Appi-Cicu.
Sala satu tim pemenangan DIAmi, Lukman Sulaiman menyebutkan jika 13 anggota DPRD kota Makassar telah mencoreng amanah yang dipercayakan rakyat. Menurutnya, pihak BK harus memberikan sanksi tegas kepada 13 legislator Makassar itu.
“BK harus tegas menjalankan fungsi-fungsinya. 13 anggota DPRD kota Makassar jelas melanggar aturan yang mana menggunakan fasilitas negara yaitu menjadikan kantor DPRD sebagai tempat mengkampanyekan pasangan Appi-Cicu,” sebut Lukman Sulaiman dalam orasi aksinya.
Lukman menambahkan jika BK DPRD kota Makassar tidak memberi sanksi tegas kepada 13 anggota DPRD kota Makassar, maka para pendukung pasangan DIAmi akan meminta pihak DPR RI, dan Kemendagri agar para legislator tersebut mendapat ganjaran yang pantas sesuai perbuatannya.
“Jika kami diabaikan oleh BK DPRD kota Makassar, maka kami akan meminta langsung kepada pihak DPR RI dan Kemendagri agar memberi ganjaran tegas atas perbuatan 13 anggota DPRD kota Makassar yang mencoreng nama baik DPRD,” jelasnya. (Wan)