Perumda Parkir Makassar Tertibkan Jukir Liar di Depan SDN Sudirman, Terungkap Setoran Rp 200 Ribu ke Oknum Tokoh Masyarakat

oleh

MAKASSAR — Upaya Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Parkir Makassar dalam membenahi tata kelola parkir kembali diuji. Selasa pagi (10/6/2025), Tim Reaksi Cepat (TRC) yang dipimpin Koordinator Kecamatan Wajo, Hamzah, diterjunkan langsung ke lokasi parkir liar di depan SDN Sudirman, jantung Kota Makassar.

Dalam razia tersebut, petugas menemukan praktik ilegal oleh sejumlah juru parkir (jukir) liar yang beroperasi tanpa identitas resmi. Mereka tidak mengenakan atribut seperti rompi atau ID card yang dikeluarkan oleh Perumda Parkir. Bahkan lebih miris lagi, para jukir tersebut diketahui menyetor uang harian sebesar Rp 200 ribu kepada oknum tokoh masyarakat setempat.

“Kegiatan seperti ini sangat merugikan. Bukan hanya masyarakat yang menjadi korban pungutan liar, tapi juga merusak sistem parkir resmi yang sedang kami tata. Ini bentuk penyimpangan yang harus ditindak,” tegas Kasie Humas Perumda Parkir Makassar, Asrul B.

Asrul menyebut bahwa Jalan Jenderal Sudirman termasuk dalam Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL) yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Di zona ini, tidak ada penempatan jukir resmi karena statusnya sebagai area bebas parkir. Keberadaan jukir liar di lokasi tersebut jelas melanggar aturan.

Sebagai tindak lanjut, pihak Perumda Parkir akan melakukan koordinasi intensif dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar dan Polrestabes Makassar untuk melakukan penindakan tegas, termasuk kemungkinan penggembokan kendaraan yang masih nekat parkir di area tersebut.

“Penindakan akan mengacu pada Perwali Nomor 64 Tahun 2011. Ini bukan sekadar himbauan biasa, tetapi bagian dari langkah sistematis untuk menciptakan ketertiban,” tambah Asrul.

Langkah tegas ini mendapat apresiasi dari sejumlah orang tua siswa di SDN Sudirman. Mereka mengaku resah dengan keberadaan jukir liar yang sering kali meminta tarif parkir seenaknya, tanpa dasar hukum yang jelas.

Dengan razia ini, Perumda Parkir menegaskan komitmennya untuk terus memerangi praktik liar dan membangun sistem parkir yang lebih profesional dan berpihak kepada masyarakat. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.