MAKASSAR — Komisi D DPRD Kota Makassar mendesak percepatan pembangunan stadion di kawasan Untia sebagai salah satu proyek strategis Pemkot Makassar.
Selain itu, mereka mendorong agar stadion tersebut dikembangkan menjadi fasilitas olahraga multifungsi yang inklusif.
Anggota Komisi D, Fahrisal Arrahman Husain, menegaskan dukungan penuh terhadap pembangunan tersebut. Namun ia mengingatkan pentingnya kesiapan akses infrastruktur pendukung seperti jalan masuk dan fasilitas olahraga lintas cabang.
“Kami tak ingin stadion ini hanya jadi tempat pertandingan sepak bola. Harus ada juga lintasan untuk road race atau arena otomotif. Cabor seperti ini punya potensi tapi masih minim perhatian,” ujar Fahrisal dalam rapat pembahasan, Senin (14/4/2025).
Ia menyarankan agar pembangunan difokuskan dulu pada elemen utama seperti lapangan dan tribun, agar stadion bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat.
“Paling tidak, bagian vitalnya bisa difungsikan lebih dulu. Fasilitas pendukung bisa ditambahkan secara bertahap ke depan,” katanya.
Fahrisal juga menyatakan tak keberatan dengan lokasi stadion di Untia, selama perencanaan aksesibilitasnya matang dan tidak menyulitkan masyarakat yang hendak mengakses area tersebut.
“Selama akses ke Untia diperhatikan dengan baik dan pembangunannya dipercepat, kita sangat mendukung,” tegasnya.p
Komisi D berharap stadion Untia kelak tak hanya jadi ikon baru olahraga Makassar, tetapi juga menjadi pusat aktivitas kreatif dan ruang tumbuh generasi muda.
Proyek ini dinilai sebagai investasi jangka panjang dalam penguatan infrastruktur dan pembinaan atlet lokal di berbagai cabang olahraga.
