MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar terus mendorong pengelolaan data yang lebih baik melalui program Kelurahan Cinta Statistik (Cantik). Sebagai langkah awal, Kecamatan Tamalate dipilih menjadi pilot project guna mewujudkan tata kelola data yang akurat dan terpadu di tingkat kelurahan.
Dalam sosialisasi yang digelar di Ball Room Makassar Government Center, Senin (13/1/2025), Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Makassar menggandeng Badan Pusat Statistik (BPS) Makassar untuk membekali agen statistik dari berbagai kelurahan di Tamalate. Tak hanya itu, mahasiswa dari empat universitas turut serta dalam program ini guna mendukung pengumpulan dan pengelolaan data berbasis prinsip Satu Data Indonesia.
Plt. Kepala Dinas Kominfo Makassar, Ismawaty Nur, menegaskan bahwa program ini merupakan strategi jitu untuk memperkuat peran kelurahan dalam pembangunan berbasis data.
“Data di kelurahan itu sangat banyak dan beragam. Melalui program Kelurahan Cantik, kita bisa memperbaiki sistem pengumpulan data, meningkatkan akurasi, dan memanfaatkan data tersebut untuk kebijakan yang lebih tepat sasaran,” ujar Ismawaty.
Sementara itu, Kepala BPS Makassar, Abd Hafid, menjelaskan bahwa Kelurahan Cantik bertujuan menciptakan kelurahan yang melek statistik, sehingga data yang dihasilkan dapat bermanfaat bagi perencanaan pembangunan daerah.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Kominfo Makassar menyerahkan komputer ke setiap kelurahan di Tamalate. Fasilitas ini diharapkan dapat menunjang kelancaran pengelolaan data, mulai dari pencatatan hingga pelaporan ke tingkat kota.
Dengan adanya Kelurahan Cantik, diharapkan Makassar dapat menjadi pelopor tata kelola data yang efektif dan efisien, serta menjadi contoh bagi kota-kota lain dalam penerapan konsep Satu Data Indonesia.
