Makassar — Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar, Irwan R. Adnan, menggelar inspeksi harga kebutuhan pokok di dua lokasi, yakni Pasar Tradisional Pa’baeng-baeng dan Hypermart Jalan Boulevard, pada Selasa (17/12/2024).
Peninjauan ini dilakukan bersama Asisten II Pemkot Makassar, Fathur Rahim, serta tim dari Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Perdagangan, dan Perumda Pasar Makassar Raya.
“Beberapa komoditas mengalami kenaikan, seperti bawang merah, cabai rawit, dan daging ayam. Ini disebabkan oleh faktor cuaca yang menghambat distribusi dan meningkatnya permintaan,” jelas Irwan.
Irwan juga mencatat perbedaan harga antara pasar tradisional dan swalayan. Di Hypermart, beras dan minyak goreng lebih murah karena promosi, sedangkan harga telur dan bahan lainnya lebih kompetitif di pasar tradisional.
Hal ini dapat menjadi pilihan masyarakat, menyesuaikan dengan tingkat kebutuhan dalam memilih pangan yang dibutuhkan.
“Ini memberikan masyarakat pilihan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Rahmaniar Syamsul, menyatakan bahwa stok pangan saat ini masih aman, meskipun terjadi fluktuasi harga.
“Kami terus memantau harga melalui sidak dan pasar murah. Langkah ini memastikan masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhan dengan harga yang terjangkau,” ujarnya.
Langkah Pemkot Makassar ini bertujuan memberikan solusi bagi masyarakat dalam menghadapi kenaikan harga pangan, sekaligus memastikan ketersediaan pasokan selama libur akhir tahun.(*)
