Maccanews Bantaeng.- Setelah Andi Muhammad Yusuf Bakri anggota Komunitas Kodong dimutasi ke Kabupaten Sidrap dengan jabatan yang sama selalu KetuaPengadilanAgama.
Kini giliran Letkol.Inf.Kaharuddin, Dj, S.Pd.M.Tr ( Han ) juga anggota Komunitas Kodong yang selama ini menjabat selaku Dandim 1411 Bulukumba, akan meninggalkan Kabupaten Bulukumba karena mendapat tugas baru di Rindam Kodam VII Wirabuana, Pakatto, Bontomarannu Kabupaten Gowa.
Sebelum serah terima jabatan yang rencananya akan berlangsung pada 4 Juli 2024 di Korem 141/ Bone, didahului dengan kegiatan Rama Tamah / Silaturrahim sebagai pengantar alih tugas dari Anggota Komunitas Kodong.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di villa milik Ketua Komunitas Kodong Dr.Ir.HA.Makkasau, ST,MM bersama isteri Andi Nini Madjid di Korong Batu Kabupaten Bantaeng, Senin (1/7) malam ini.
Acara diawali Sholat magrib berjamaah di masjid dalam area Villa, kemudian makan malam bersama dilanjutkan dengan kegiatan serimoni yang dipandu Sofyan Haiyung.
Ketua Komunitas Kodong Andi Makkasau yang akrab disapa Karaeng Lompo yang didaulat menyampaikan sambutan nyaris tak mampu mengungkapkan perasaannya, karena kedekatan dia dengan Letkol.Inf.Kaharuddin dab anggota Komunitas Kodong lainnya yang sebentar lagi akan pindah tugas.
” Saya tidak tahu bagaimana perasaan saya, selama ini kami dengan pak Dandim nyaris tidak ada sekat. Kami betul betul sangat dekat. Tak nyaman rasanya kalau dalam semalam tidak bersama pak Dandim dan teman-teman lainnya ngumpul dan main domino,” cerita Karaeng Lompo dan sesekali membelakang karena tak mampu menyembunyikan rasa sedihnya dan nyaris pula seluruh anggota Komunitas Kodong yang hadir terdiam ikut merasakan apa yang dirasakan Andi Makkasau.
” Meskipun raga kita berpisah karena panggilan tugas negara, namun jiwa kita sesama anggota Komunitas Kodong tak akan pupus,” sebut Karaeng Lompo sambil menyampaikan permohonan maaf kepada Letkol.Inf.Kaharuddin apabila selama kebersamaan ada hal yang tidak nyaman.
Selanjutnya Letkol.Inf.Kaharuddin saat didaulat menyampaikan sambutan juga menyampaikan hal yang sama.
Perwira dua bunga melati ini berharap meskipun dia sudah tidak tugas di Bulukumba, namun dia tetap terbuka untuk tetap menjalin silaturahim apalagi dengan anggota Komunitas Kodong.
” Selama ini, tidak nyaman rasanya jika dalam semalam saya tidak ke rumahnya Karaeng Lompo, apalagi kalau saya ada di Bulukumba. Bahkan kalau saya tiba dari luar Bulukumba pada jam 23.00 Wita, saya tidak pulang ke rujab, tetapi saya mampir main domino di markas Komunitas Kodong di kediaman Andi Makkasau,” kenang Letkol.Inf.Kaharuddin.
Pokoknya baru saya temukan orang paling baik di Bulukumba yaitu Karaeng Lompo bersama Karaeng Nini.
” Saya sudah pernah bertugas di sejumlah daerah di Indonesia, baru kali ini saya temukan orang sebaik Karaeng Lompo,” aku Letkol.Inf.Kaharuddin.
Pada kesempatan itu, dia juga menyampaikan bahwa dia sebagai pribadi tidak mudah melupakan orang apalagi teman di Komunitas Kodong dan tentunya dia juga tidak mau dilupakan.
” Makanya sejak saya gunakan nomor ponsel Simpati tahun 2002, saya tidak pernah mengganti nomor Ponsel. Jadi
saya berharap kalau teman-teman ada di Makassar, bisa telpon atau WA saya,” pesannya sambil menyampaikan permohonan maaf kepada Karaeng Nini ( Isteri Karaeng Lompo ) karena selama ini mungkin dia bersama teman teman mengganggu karena tiap malam kami main domino di rumahnya Karaeng Lompo.
Pada kesempatan itupula Isteri Letkol.Inf.Kaharuddin juga menyempatkan menyampaikan sepata kata dan permohonan maaf karena suaminya hampir setiap malam ke rumahnya Karaeng Lompo.
” Bahkan kalau bapak tidak keluar malam, saya tanya bapak, apa malam ini tidak ke rumahnya Karaeng Lompo,” cerita ibu Dandim sambil beberapa kali menyeka air matanya.- Suaedy.-
