MAKASSAR – Duta Besar Singapura untuk Indonesia Mr Kwok Fook Seng mengaku takjub dengan program yang telah disusun Pemkot Makassar di bawah kepemimpinan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.
Hal itu disampaikan langsung Mr Kwok Fook Seng usai berdialog bersama jajaran pemerintah kota, 30th Senior Management Programme Singapore, di The Rinra Makassar, Kamis (3/8/2023).
“Kita sangat terkesan melihat sistem yang bapak wali kota (Danny Pomanto) sudah tetapkan di Makassar yang menyertakan penggunaan data, pelibatan masyarakat, dan cara mereka mengombinasikan untuk memberikan pelayanan dan keuntungan bagi masyarakat,” beber Mr Kwok Fook Seng.
Menurutnya, apa yang sudah dilakukan Pemkot Makassar patut untuk dicontoh oleh pemerintah di Singapura. “Hal-hal seperti ini yang ingin Singapura pelajari. Kami juga sharing tentang banyak hal dengan Makassar,” tuturnya.
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengucapkan terima kasih karena memilih Kota Makassar untuk berbagi ilmu.
Dalam dialog tersebut, mereka banyak membahas tentang smart city atau trasformasi digital, pertumbuhan ekonomi, hingga mitigasi menghadapi perubahan iklim yang saat ini menjadi isu global.
Danny Pomanto juga mempresentasikan program-program yang selama ini sudah berjalan di Kota Makassar. Seperti Lorong Wisata sebagai upaya pemulihan ekonomi berbasis masyarakat pasca pandemi.
“Sebenarnya kami banyak belajar dari Singapura. Kami membuat program yang hanya beradaptasi dengan apa yang kita butuhkan. Jadi adaptif dan costumized, mendesain sesuai kebutuhan,” jelas Danny Pomanto.
Kata Danny Pomanto, ada banyak yang menjadi pembelajaran ketika berdialog bersama peserta Senior Management Programme Singapore.
Sebagai contoh privat sektor. Mempunyai banyak teman dari negara asing, Danny Pomanto tidak menampik banyak investor yang ingin masuk bekerja sama dengan pemerintah tapi terhalang dengan visa. “Kenapa tidak di negara ASEAN kita bikin kesepakatan bebas visa. Kenapa tidak dimudahkan peraturan-peraturan tentang investasi. Jadi pertemuan ini bukan hanya sekadar kunjungan tapi banyak hal,” ujar Danny Pomanto. (*)
