MAKASSAR – Syarifuddin Daeng Punna tokoh masyarakat Sulsel di Jakarta menyayangkan banyaknya pemberitaan yang mengaitkan antara vaksin dengan adanya korban meninggal di karenakan telah mengikuti vaksin.
Dengan adanya pemberitaan yang berkembang di tengah masyarakat dan media sosial terkait hal itu, SAdQP menghimbau kepada rekan-rekan media agar, sebaiknya jangan melakukan judgement sebelum adanya rilis resmi dari pihak yang berkompeten dalam hal ini dokter dan pihak-pihak lainnya yang ikut dalam program vaksinasi sehingga tidak menjadi informasi bias dikemudian hari.
Sebab vaksin diikuti oleh banyak pihak, kata SAdAP, belum tentu korban yang meninggal itu karena dampak dari vaksin.
Vaksin jangan dijadikan asumsi penyebab dari kematian seseorang, karena sudah jutaan orang yang ikut dengan program vaksinasi dan tentu semuanya berjalan lancar meskipun ada beberapa gejala yang dirasakan karena efek dari vaksin diantaranya Badan terasa pegal, mudah mengantuk dan naiknya nafsu makan, hal itulah yang saya rasakan juga setelah ikut vaksin namun setelah itu fisik kembali fit dan makin bugar.
Baru-baru ini melalui pemberitaan media yang menyebutkan bahwa salah seorang yang ikut vaksin di kabupaten takalar meninggal dunia setelah seminggu kemudian, dengan mengeluhkan gejala-gejala yang tidak biasa dirasakan sehingga di rujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif, namun akhirnya meninggal dunia.
Terkait permasalahan itu, SAdAP meminta agar semua pihak dapat saling berkoordinasi untuk mengetahui penyebab dari kematiannya.
Lanjutnya, SAdAP harap media dapat melakukan investigasi terkait hal ini sebelum melakukan pemberitaan, sebab opini yang berkembang mempengaruhi psikologi masyarakat, jadi khawatir dan berpikiran negatif terhadap pemerintah, padahal upaya pemerintah dalam program vaksinasi ini adalah guna memperkecil ruang penyebaran covid 19.
Kepada pihak keluarga agar diberi ketabahan serta tetap berkonsultasi dengan tenaga medis, kepolisian agar dapat memastikan penyebab yang sebenarnya. (*)
The post SAdAP Nilai Program Vaksinasi Terbukti Perkuat Imunitas Tubuh appeared first on Maccanews.