MACCA.NEWS- Jelang paripurna hak angket DPRD Sulsel yang bakal digelar, 16 Agustus besok, beberapa oknum mencoba mengusik Pansus Hak Angket yaitu terus berupaya membangun opini untuk melemahkan hasil kerja Pansus Hak Angket.
Dikabarkan dalam internal pansus, ada pahlawan kesiangan yang mencoba memanfaatkan proses hak angket sebagai jalan mementingkan kepentingan peribadinya.
Direktur Profetik Isntitute, M.Asaratillah mengutarakan sejatinya anggota DPRD Sulsel dalam menjalankan hak angket nya harusnya mendahulukan integritas dalam menjalankan haknya tersebut.
“Setiap anggota pansus, mesti punya integritas dalam menjalankan hak angketnya.
Karena, hak angket adalah hak untuk menjalankan penyelidikan terhadap penyelenggaraan pemerintahan yang diduga melanggar undang-undang. Sehingga setiap anggota pansus mesti, besedia terhadap objektivitas dalam melakukan penyelidikan. Jangan malah, melemahkan atau menghambat jalannya penyelidikan,” kata M.Asaratillah, Kamis (15/8/2019).
Jika benar ada anggota pansus hak angket masuk angin atau keluar dari komitmennya, M.Asaratillah menyebutkan hak demikian adalah diakibatkan adanya tekanan politik yang tinggi dari pihak-pihak luar.
“Kalaupun benar ada anggota pansus yang masuk angin, bisa saja disebabkan oleh beberapa hal. Bisa saja karena tekanan politik, bisa saja karena ada janjian imbalan atau kepentingan-kepentingan dari pihak yang lain,” jelasnya. (*)
The post Ada Anggota Pansus Hak Angket Masuk Angin? Pakar Sebut Ada Penitip Imbalan appeared first on Maccanews.