MACCA.NEWS- Ketua DPRD Kabupaten Enrekang, Disman Duma merasa diancam oleh, Mitra Fachruddin yang tak lain adalah putra Bupati Enrekang, Muslimin Bando.
Ancaman Mitra kepada Mitra disebabkan banyak persoalan amburadulnya Pemerintahan, pembangunan dan persoalan lainnya di kabupaten Enrekang diakibatkan oleh, Mitra Fachruddin.
“Saya diancam sama Mitra, katanya akan datang ke rumah saya. Dengan alasa saya disebut bernyanyi (mengungkap) amburadulnya Pemerintahan disebabkan, Mitra Fachruddin,” kata Disman Duma.
Maka dari itu, Disman tak gentar akan ancaman putra Bupati Enrekang itu. Disman mengatakan memiliki banyaknya bukti maslahah proyek di kabupaten Enrekang disebabkan oleh putra Bupati itu.
“Saya miris melihat pembangunan pipa-pipa itu yang pengerjaannya dikerjakan orang-orang dekat Bupati dan anaknya (Mitra Fachruddin). Proyek pipa-pipa yang bersumber dari DAK Rp 39 Miliar tak ada sedikitpun dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya.
Sementara pemerhati pembangunan kabupaten Enrekang, Irwan Anjepa menegaskan sikap Disman sebagai ketua DPRD Kabupaten Enrekang adalah wujud pertanggungjawaban amanah masyarakat kepada dirinya sebagai wakil rakyat.
“Kenapa musti takut kalau di jalan kebenaran, Disman Duma telah memperlihatkan keberaniannya. Ancaman Mitra Fahruddin itu tidak usah di tanggapi dengan serius. Kita butuh klarifikasi maslaha pembangunan, bukan meneror ketua DPRD,” kata Irwan Anjepa. (*)
The post Ketua DPRD Enrekang Diancam Putra Bupati, Pemuda: Kita Butuh Klarifikasi Bukan Ancam Pimpinan DPRD appeared first on Maccanews.