MACCA.NEWS- Pelantikan pejabat kabupaten Enrekang, Selasa (30/7/2019), dinilai mencerminkan jika Bupati Enrekang, Muslimin Bando tidak memahami sistem Pemerintahan.
Mengapa tidak, pejabat yang memiliki prestasi baik dengan status eselon dua diturunkan menjadi eselon tiga oleh, Muslimin Bando.
“Sebagai anggota DPRD yang mana menjdi mitra pemerintah, saya melihat kasihan betul ini pak Benny. Dimana orang seperti pak Beni pintar dengan potensi yang dia miliki dijadikan sekertaris perhubungan. Bupati ini salah, orang yang sudaj duduki jabatan eselon dua kemudian diturunkan menjadi pejabat eselon tiga. Luar biasa sekali ini pemerintahan sekarang ini,” kata Anggota DPRD kabupaten Enrekang, Andi Hendra, Rabu (31/7/2019).
Membandingkan kepemimpinan Bupati sebelumnya dengan era kepemimpinan, Muslimin Bando saat ini, kata Andi Hendra sangat jauh berbeda. Kata, Andi Hendra Kepemimpinan, H. Muslimin Bando saat ini para pejabatnya (bawahannya) tak menghargai lembaga DPRD sebagai.
“Pemerintahan sekarang di Kepemimpinan pak Muslimin Bando seakan-akan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tak menghargai lembaga DPRD. Kenapa Terjadi? Kalau di Kepemimpinan Bupati sebelumnya pasti memarahi OPD jika tak menghadiri rapat paripurna dan rapat-rapat lainnya bersama anggota DPRD. Di Kepemimpinan, Muslimin Bando sekarang, para pimpinan OPD malas ikuti rapat paripurna, sepertinya kami sebagai wakil rakyat tak dihargai,” ungkap, Andi Hendra.
Andi Hendra menambahkan dalam pemerintahan kabupaten Enrekang memang hak Bupati menempatkan seorang pejabat dalam memimpin OPD. Akan tetapi etika birokrasi dalam pemerintahan kabupaten Enrekang tak dimiliki oleh sang Bupati, Muslimin Bando. Yang mana seorang pimpinan OPD memimpin oknum-oknum yang lebih senior dari dirinya.
“Memang hak Bupati menempatkan para pejabat dimana, bagi saya itu tidak ada masalah. Hanya etika birokrat saja, bagimana seorang kepala OPD menjalankan tugasnya dengan baik, sedangkan yang mau dipimpin (bawahannya) ini kepangkatannya sudah sangat senior,” jelasnya.
Selain banyaknya permasalahan Pemerintahan, Kepemimpinan Bupati Enrekang, Muslimin Bando juga dinilai banyak bermunculan dugaan-dugaan korupsi.
Berdasarkan data yang diterima oleh macca.news, sejumlah pejabat eselon II yang dilantik oleh, H.Muslimin Bando, Sealsa, 30 Juli 2019, antara lain:
1. A. Sapada : kepala Dinas PU
2. Drs. Haidar : Kepala Inspektorat
3. Dra H. Subaedah: kepala DPMPD
4. Ir. Arsil : kepala Dinas Peternakan
5. drh. Junwar: Kepala BKD
6. Hamsir : Asisten I
7. Drs. Abdullah : kepala BPBD
8. Ir. Benny : Sekdis Dinas Perhubungan. (*)
The post Mutasi Pejabat, Muslimin Bando Dinilai Tak Paham Sistem Pemerintahan appeared first on Maccanews.