MACCANEWS– Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin, menyampaikan gagasan, yaitu terkait revisi PermenPANRB tentang pola karir nasional. Melalui rotasi nasional bagi pejabat eselon 1 dan 2 secara lintas kedaerahan. Ini menjadi angin segar di tahun 2019 bagi ASN yang ingin mengabdikan diri ditingkat nasional.
“Ini guna menjaga keseimbangan kinerja pemerintah pusat dan daerah, serta untuk memberlakukan learning knowledge,” kata Syafruddin.
Hal ini dia sampaikan saat memberikan arahan pada pada acara pengarahan Menpan RB pada ASN lingkup Pemprov Sulsel di Gedung Triple C, Makassar, Kamis (20/12).
Harapannya agar 12.600 Jabatan Pimpinan Tinggi JPT Madya dan Pratama di tampung di talent pool (sekelompok orang yang dinilai bertalenta dan kinerja unggul atau istimewa), sehingga tersedia lowongan jabatan serta menjaga kontribusi mereka bagi pemerintah.
“Eselon dua kita akan menjadikan pejabat nasional, bukan lagi pejabat daerah,” sebutnya.
Secara terpisah, Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah menyampaikan bahwa, ini sebagai bentuk reward atau penghargaan bagi pejabat daerah berprestasi.
“Saya menangkapanya itu adalah reward bagi pejabat daerah yang punya prestasi bagus. Jangan hanya mengurus Bantaeng kabupaten kecil, kau pindah ke provinsi, yang di provinsi punya potensi bagus ke nasional-lah urusi Indonesia, itu sebenarnya tujuannya,” Ujar NA.
Adapun, bagi pejabat daerah di Sulsel, NA memastikan bahwa mereka pasti meminta persetujuan kepala daerah.
“Ngak mungkin langsung dicaplok dong. Pasti ada permintaan yang bersangkutan kita mau tarik,” sebutnya.
Sehingga disampaikan NA, saat ini Menpan RB saat ini melakukan reformasi untuk melihat potensi birokrat yang ada di daerah untuk di nasionalkan.(*)
