MACCANEWS– Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah (NA) menerima penghargaan sebagai Tokoh Inovasi Pembangunan pada ajang Indonesia Awards 2018. Adapun pengumuman pemenang diumumkan dan disiarkan secara Live dari Jakarta Concert Hall, INews Tower – MNC Center pada hari Kamis, 15 November 2018 mulai pukul 19.30 hingga 21.30 WIB.
Penerimaan penghargaan ini diterima oleh Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulsel Devo Khaddafi mewakili Gubernur NA yang sedang melakukan kunjungan kerja ke Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT).
Penghargaan dibacakan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Presenter iNews TV Qudsiah Firdausi. Sebelum menyerahkan penghargaan menyampaikan bahwa, NA memimpin dengan memimpin dengan melakukan terobosan benih serta menghasilkan industri pengelolaan hasil pertanian.
Devo yang menerima penghargaan, menyampaikan permohonan maaf karena NA tidak bisa hadir langsung dan mengucapkan terima kasih atas dukungan media.
“Sebelumnya kami menyampaikan permohonan maaf karena Pak Nurdin Abdullah tidak dapat hadir. Saat ini beliau bersama masyarakat Sulsel di Kupang, NTT. Beliau menitipkan salam untuk iNews TV telah menjadikan Sulsel sebagai provinsi andalan,” sebutnya.
Turut hadir dalam acara ini Menteri Pertanian RI Amran Sulaiman, Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri yang juga mantan Penjabat Gubernur Sulsel Soni Sumarsono. Serta Wali Kota Makassar Danny Pomanto dan Bupati Gowa Adnan Purichta yang keduanya juga mendapatkan penghargaan.
Diketahui, Indonesia Awards 2018 kembali digelar untuk memberikan penghargaan bagi para kepala lembaga negara, maupun kepala pemerintahan daerah maupun individu non pemerintahan atas dedikasi dan prestasi yang menjadi kebanggan Indonesia. Dan Nurdin Abdullah keluar sebagai yang terbaik sebagai tokoh inovasi pembangunan.
Penghargaan yang diberikan iNews diberikan bagi mereka yang dinilai telah berdedikasi bagi bangsa Indonesia. Dari hasil penjurian para juri telah menetapkan tiga kategori pemenang untuk tokoh berprestasi dan tujuh belas merupakan kategori Kementerian dan Lembaga.
Untuk tiga kategori tokoh berprestasi meliputi tokoh publik, tokoh profesional, dan tokoh olahraga berprestasi.
Sementara untuk tujuh belas kategori instansi meliputi, Kota Paling Mempesona, Pelayanan Kesehatan berbasis Data, Tata Kelola Keuangan Daerah Terbaik, Tokoh Inovasi Pembangunan dan Keterbukaan Informasi Publik, Layanan Publik Berbasis Teknologi hingga Peningkatan Akses Layanan Kesehatan.
Kemudian ada perlindungan Perlindungan Perempuan dan Anak, Pengembangan Kota Kreatif Digital, Pengembangan Investasi & Ekonomi, dan Tokoh Pengabdian Masyarakat.
Kemudian ada juga kategori Keberhasilan Program Sertifikasi Tanah, Lembaga Perekat Nasionalisme Kebangsaan, Pengembangan Teknologi Informasi & Jaringan Internet, Penjaga Ketahanan Pangan Nasional, Tata Kelola Pemerintahan Daerah yang Transparan dan Akuntabel dan terakhir Tokoh Entrepreneur Inspiratif.(*)