MACCANEWS – Berawal dari suka dukanya menjajakan barang dagangan kaki lima, Haji Andi Parenrengi (HAP) perlahan mulai menapaki kesuksesan menjadi pebisnis kondang di jazirah Sulawesi Selatan (Sulsel) saat ini.
HAP sendiri merupakan sosok murah senyum. Ia juga dikenal peka dan peduli terhadap nasib masyarakat kecil, sebab ia tumbuh dan besar bersama Wong Cilik.
Namun, di balik kesuksesannya dalam dunia bisnis. Andi percaya bahwa dengan berdoa dan berikhtiar akan membuka jalan masa depan yang lebih baik.
Selain itu, dalam keorganisasian, HAP juga sangat aktif berperan. Utamanya pasca Pasar Sentral terbakar 2011 silam. HAP bergerak cepat membentuk wadah perjuangan pedagang, salah satunya yakni Asosiasi Pedagang Pasar Sentral Makassar (Appasere)
Dari situ HAP dipercaya membawa aspirasi ribuan pedagang yang menjadi korban kebakaran. Alhasil, rupanya HAP juga jago dalam berdiplomasi.
Lewat perjuangan yang digalang tersebut, hak-hak pedagang sedikit demi sedikit bisa terakomodir.
Hingga pusat grosir terbesar di Indonesia timur itu kembali berdiri dan berangsur-angsur aktif menjalankan roda perdagangan dan ekonomi.
“Untuk menggaungkan kepentingan rakyat ranahnya ada di parlemen. Karenanya saya merasa perlu ada di sana, agar bisa menggaungkan kepentingan rakyat yang lebih besar lagi,” ujar HAP, Kamis (27/9/2018)
Pria kelahiran 1962 silam tersebut memandang dunia politik selalu memberikan tawaran untuk menggaungkan aspirasi yang lebih komperensif. Bukan hanya mampu membangun instrumen ekonomi, namun semua lini kehidupan bangsa butuh perubahan yang lebih baik.
“Kalau saya diberi amanah, insya allah akan saya perjuangkan aspirasi konstituen di Dapil 1 Makassar ini dengan sebaik-baiknya,” tegas HAP.
Diketahui, dengan nomor urut 7, HAP percaya diri maju lewat Partai Gerindra, dan berada di wilayah pemilihan dapil 1 Makassar A, meliputi Kecamatan Makassar, Tamalate, Mamajang, Mariso, Rappocini, Ujung Pandang, Wajo, Bontoala, Ujung Tanah, Tallo dan Sangkarrang. (Noval)