MACCANEWS- Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Danny Pomanto, telah menunjuk Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Naisya Tun Azikin sebagai penjabat Sekertaris Kota (Sekkot) Makassar. Naisya menggantikan Andi Muh Yasir yang masa jabatannya sebagai pelaksana tugas (plt) berakhir 8 Juli, lalu.
Danny mengaku sudah mengantongi surat keputusan (SK) dari Pj Gubernur, Soni Sumarsono. Pelantikan dijadwalkan akan berlangsung pekan depan.
“Sudah ada SK Sekkot dari Pj Gubernur (saya lapor tadi malam), tinggal dilantik. Kalau bukan hari Senin, Selasa (pekan depan),” kata Danny sapaannya.
Menurut Danny, Naisya merupakan salah satu pejabat eselon II yang dinilai memenuhi syarat untuk menduduki posisi sebagai penjabat sekkot. Selain alasan senioritas, Naisya dinilai memiliki kinerja yang cukup baik dan loyal terhadap birokrasi.
Danny membeberkan setelah pelantikan sekkot, pihaknya juga akan fokus membenahi birokrasi. Salah satunya dengan melakukan mutasi jabatan, termasuk menyasar Kepala SKPD yang capaiannya kinerjanya masih rendah.
“Pekan depan (setelah pelantikan sekkot) mulai di proses (mutasi jabatan), kan ada administrasinya sedikit. Tapi nanti setelah pelantikan sekkot, karena yang proses itu sekkot yang baru,” ujarnya.
Dia juga mengatakan, sudah memerintahkan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) untuk segera menyurat ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk dilakukan mutasi ditingkat eselon II.
Selain mutasi jabatan ditingkat eselon II, Danny juga akan melakukan penyegaran di tingkat eselon III dan IV, seperti pengisian jabatan camat dan lurah. Hanya saja, jabatan ditingkat eselon III dan IV, diakui Danny tidak harus melalui rekomendasi KASN.
“Kalau eselon II (mutasi) sudah saya perintahkan untuk menyurat ke KASN. Kayaknya saya sudah tandatangan, nanti saya cek lagi (sudah dikirim atau belum),” jelasnya. (*)