MACCANEWS- Berkunjung ke Sulsel, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memberi bantuan 500 ton bibit padi ke petani di Kabupaten Wajo, Senin (9/7/2018).
Selain memberi bantuan bibit dan pupuk, Amran Sulaiman juga menyerahkan asuransi usaha tani kepada petani sekaligus memantau areal persawahan yang terkena dampak banjir di Kelurahan Macero, Kecamatan Belawa.
Dalam kesempatan ini, Amran mengatakan bantuan bibit dan pupuk tersebut diperuntukkan bagi petani yang sawahnya terkena banjir dan mengalami gagal panen (puso).
“Saya tidak kasih secara simbolis, karena kita mau cek dan memastikan bibit dan bantuan tepat sasaran. Dan saya harap satu minggu sudah didrop semua ke petani yang terkena banjir,” katanya.
Untuk itu, dia berpesan agar bantuan sebanyak ratusan ton bibit itu tidak disalahgunakan. Dia mengatakan bahwa pemberian bantuan ini tidak akan berbelit-belit.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan Kabupaten Wajo, Ambo Epu menambahkan, sawah yang gagal panen (puso) karena terendam banjir di Kabupaten Wajo mencapai 7.591 hektare.
“Satu hektare sawah itu bisa menghasilkan rata-rata sekitar 6.200 kg atau 6,2 ton gabah, dan harga gabah sekarang Rp 4.200 per kg, jadi dikalkulasikan kerugiannya Rp190 miliar lebih,” jelasnya.
Sekedar diketahui, Banjir yang melanda Kabupaten Wajo merendam tujuh kecamatan, yakni Kecamatan Belawa, Tanasitolo, Majauleng, Tempe, Sabbangparu, Pammana, dan Bola. (*)