MACCANEWS– Pasca temuan paket sembako dan baju bertuliskan Barakka, tim pemenangan nomor urut 2 ini kian panik.
Mereka malah menuding balik dan memfitnah pasangan Amran Mahmud-Amran SE (PAMMASE) berbuat politik uang. Tim Barakka memfitnah seorang pedagang yang kebetulan pendukung PAMMASE.
Juru bicara PAMMASE, Lukman Hamid mengatakan, mobil bergambar PAMMASE yang membawa sembako tersebut adalah milik salah satu pengusaha dagang yang bernama Zainuddin.
“Pak Zainuddin ini, setiap hari masuk ke Desa Lompo Loang sampai ke Bekkae di Keera. Dia selalu mengantar barang ke langgananya dengan menggunakan mobil kanvas ber branding PAMMASE tersebut,” ujarnya.
Lanjut Lukman, setiap tahunnya Zainuddin juga selalu mengeluarkan zakat harta ke masing-masing langganannya.
“Nah pada saat itulah, dia di tahan karena diduga membawa sembako milik PAMMASE. Karena mobil yang digunakan ada branding PAMMASE nya. Padahal itu zakatnya dia, dan hanya dibagikan pada langganannya,” terang Lukman Hamid.
Hanya saja kata dia, itu hanya pengalihan opini untuk menyudutkan PAMMASE. Seakan-akan kami melakukan praktek curang. “Itu murni zakat dari pengusaha tersebut, bukan dari PAMMASE,” ujarnya. (*)