MACCANEWS – Ratusan peserta terdiri Unsur pimpin OPD Toraja Utara , Polres Tana Toraja, Kodim 1414 Tata, KPU Toraja Utara Bawaslu Prov.SulSel Panwascam dan Pengurus Partai Politik, LSM mengikuti Rapat Koordinasi dengan Stocholder dalam rangka Pilgub dan wagub Provinsi sulsel Tahun 2018 yang digelar Panwaskab Toraja Utara di Hotel Hartage Rantepao Rabu, (16/5).
Adapun Materi dan Sesi Tanyajawab diberikan para peserta Rakor dengan Stocholder, Tema bersama Rakyat Awasi Pemilu , bersama bawaslu tegakkan keadilan pemilu yang dibawakan Nara sumber Ketua Panwaskab Toraja Utara , Andarias Duma ,Kajari Makale Jefri Makapedua Kapolres Tana Toraja, Julianto Sirait, Dandim 1414 Tata, Letkol Hiras Marnaek Saragih Turnip dan Dinas Dukcapil Toraja Utara Joni Parubak serta Anggota Komisionir KPU Toraja Utara Bonnie Freedom
Kapolres Tana Toraja AKBP Juliato Sirait didepan peserta Rakoor menjampaikan bahwa perlunya dukungan semua Stacholder untuk melakukan pengawasan sehingga sisa waktu 2 bulan dalam menghadapi Pilgub 2018 berjalan aman dan bermartabat
Pihaknya menyiapkan 2/3 petugas keamanan untuk menjaga Kamtibmas dalam menghadapi pelaksanaan Pigub 2018.Ungkapnya
Lanjut Julianto, Kami komitmen bersama TNI untuk membekap dalam menciptakan pilkada yang damai . Untuk itu Mari Dewasalah dalam memilih untuk mewujudkan keberhasilan dalam membawa perubahan daerah ini . Ucapnya
Anggota Komisionir KPU Toraja Utara Bonnie Freedom menyampaikan bahwa Jumlah DPT untuk Toraja Utara sebayak 152.645 yakni Laki -Laki 77.297 dan Perempuan 75.348.
Pihaknya dalam setiap tahapan pilgub 2018 terus maksimalkan secara baik di Lembang dan Kelurahan dalam melakukan pendataan dengan Koordinasi bersama Dinas Dukcapil.
Pemilih yang datang mengunakan hak pilihnya itu bukan hanya mengunakan C6 meskipun sudah terdata dlm DPT namun pemilih tetap juga harus persiapkan membawa KTP-e atau suket dalam memilih.
Bila pemilih datang ke TPS tidak membawa C6 atau KTP-e maupun Suket tidak akan dilayani meskipun terdaftar dalam DPT. Jelasnya
Ketua Panwaskab Tana Toraja Andarias Duma didampingi Bawaslu Provinsi Asriadi mengingatkan Panwakab Toraja Utara untuk bisa mengawasi setiap proses tahapan pilgub dengan baik yang tentunya mengedepankan keterbukaan informasi kepada masyarakat serta secara khusus dalam melakukan tugas pencegahan.
Dalam pemilu ada 4 kompenen penting yang memiliki peran utama dalam sebuah proses pemilu yang demokrasi yaitu peserta Pemilu pilgub, pemilih ada 3 Tipe (pemilih rasional, Fisokologis, Sosioligis dan penyelenggara pemilu,” tuturnya.
Lanjut Ia menjelaskan dengan keterbukaan informasi masyarakat dapat melihat dan mengetahui tugas pengawasan pemilu yang dilakukan dalam tahapan Pilgub .
Dengan adanya Keterbukaan informasi masyarakat dapat melihat tugas Panwas dalam melaksanakan.
Pengawasan,Pencegahan,Penindakan dan Temuan , kegiatan rakor ini dimaksudkan berkoordinasi dalam menjaga dan mendorong untuk berpartisipasi dalam kemanan untuk tetap menjaga perdamaian dan kerukunan dalam Pilgub tahun 2018.
“Ada beberapa dalam melakukan Tugas dan Fungsi pengawasan Tata cara pemilu antara lain Pelanggaran untuk mengambil langkah pencegahan dan Penindakan proses hasil penerimaan laporan dengan bukti klarifikasi ,pengkajian untuk ditindak lanjuti serta temuan hasil pengawasan yang mengandung dugaan pelangaran” terangnya.(SASA)