MACCANEWS– Tak salah jika duet Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) maju melalui usungan koalisi rakyat atau jalur independen. Pasalnya, pasangan nomor urut 4 ini mampu diterima semua kalangan.
Fakta terbaru jika IYL-Cakka adalah pemimpin semua golongan, yakni mampu menyatukan dua pentolan kekuatan besar di Wajo yang sedang bersaing di Pilkada Wajo, yakni kubu pasangan Amran Mahmud-Amran SE (Pammase) dan dr Baso-Anwar Sadat (Barakka).
Sekalipun mereka terlibat rivalitas tinggi di pilkada, tapi untuk urusan pilgub, para pentolannya justru melebur bersama dibarisan IYL-Cakka. Bukan sekadar klaim, tapi nyatanya menang berbaur dan hadir sepanggung.
Pentolan Barakka, Andi Bambang Unru, serta pentolan Pammase, Andi Pallawarukka Unru, Andi Baharuddin Unru, Andi Fadhillah, serta kakak Amran Mahmud, Suyuti Mahmud berbaur di kampanye IYL di Wajo, Senin (30/4/2018).
Bukan hanya dari keluarga Andi Unru, tapi sejumlah parpol pengusung Pammase, serta relawan Barakka juga tak ketinggalan untuk berada dibarisan Punggawa Macakka di Wajo.
Bahkan, di lokasi kampanye tertutup IYL di Paria, sejumlah kendaraan branding kandidat bupati/wakil bupati juga terparkir. Hal itu sekaligus salah satu penegas, bahwa di Pilkada kabupaten pilihan boleh beda, tapi di pilgub pilihannya adalah IYL-Cakka.
Bukan hanya itu, momen langkah juga terlihat di simulasi pencoblosan tanda gambar IYL-Cakka. Adalah Andi Bambang Unru, Pung Ochang, serta Andi Fadillah kompak memegang bambu yang digunakan untuk mencoblos tanda gambar di simulasi.
Momen ini mendapat aplaus dari ribuan warga yang hadir. Maklum, tokoh di Wajo ini sangat jarang bisa sepanggung, karena kerapkali berbeda pilihan politik. Tapi untuk IYL-Cakka, mereka menyatu kembali.
Tim Rumah Kita Wajo, Andi Marwin mengaku jika menyatunya berbagai kekuatan di Wajo menjadi modal untuk memenangkan IYL-Cakka.
“Insya Allah bersama koalisi rakyat kita bisa memenangkan IYL-Cakka di Wajo. Tanda-tanda kemenangan itu sudah terlihat. Ini juga semakin menambah motivasi tim dan relawan,” pungkasnya. (*)