MACCANEWS– Syahrul Yasin Limpo menjadi perbincangan hangat hitungan jam setelah mengakhiri masa pengabdiannya sebagai Gubernur Sulawesi Selatan selama 10 tahun.
Syahrul yang di tahun 2018 dinobatkan sebagai Gubernur terbaik di Indonesia, ramai diperbincangkan dengan sikapnya yang langsung terang-terangan mempertegas dukungannya ke pasangan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar.
Mengenakan jaket kulit berlogo Punggawa yang langsung dipasangkan oleh Ichsan Yasin Limpo, Syahrul mengundang perbincangan tersendiri, baik di media sosial, media mainstream, maupun di sejumlah group whatsaap, dan line.
Sambil dipasangkan jaket, Syahrul nampak memperhatikan jaket berwarnah merah putih itu. Ia begitu nyaman mengenakan jaket yang sangat pas di badannya itu. Apalagi di bagian kanan depan langsung tertulis nama lengkapnya.
Jaket Punggawa yang selama ini selalu dipakai Ichsan, termasuk saat mengumumkan Andi Mudzakkar sebagai pasangannya, model dan perpaduan warganya memang tergolong ngetrend.
Ditunjang kualitas kulit, serta dominasi putih di bagian badan dengan paduan warna merah di ujung lengan dan bagian bawah, membuat siapapun yang mengenakan langsung punya rasa percaya diri tersendiri.
Apalagi di bagian belakang tertulis bersama membangun Sulsel. Begitu pun di lengan kanan termuat Sulawesi Selatan dengan paduan warna hitam dan merah. Di bagian kiri dada, ada logo songkok Patompeng, khas para pejuang Sulsel.
Sulaman songkok Patompeng tersebut berwarna orange dengan blis kuning yang semakin padu dengan warna utama putih dan merah jaket Punggawa ini.
“Gagahnya tawwa Komandan pakai jaket Punggawa,” komentar salah seorang netizen Hafied.
Syahrul sendiri mengaku jika jaket yang ia kenakan sangat pas dibadannya. “Ini sangat pas,” kata Syahrul mengomentari jaket yang ia kenakan sebelum berfoto “Appakabaji” Bersama Ichsan Yasin Limpo di kediaman pribadinya , Senin (9/4/2018).
Sekadar diketahui, jaket sejenis yang dikenakan Syahrul, mulai populer sekira tahun 1980. Salah satu penemu atau perancangnya, Brietling sampai menjadi trend fashion.
Trend fashion juga sempat menghampiri Presiden RI Joko Widodo saat memakai jaket Zara hingga produk jaket tersebut ludes terjual di pusat perbelanjaan modern.
Pengarah kreatif tim IYL-Cakka, Fauzi Wawo, mengurai, pihaknya mengagas jaket ini karena nuasa muda dan berguna bagi siapapun yang mengenakannya, terutama untuk kandidat.
“Awalnya ini diperuntukkan untuk Pak Ichsan dan keluarga. Namun setelah dipakai, banyak yang kepincut untuk membuat sendiri dengan gaya dan corak yang sama,” kata Fauzi Wawo. (*)
