Direktur PDAM Enrekang Dijabat Saudara Kandung Bupati, Jalan Korupsi dan Dinasti Diduga Mencuat

oleh
oleh
Langgar Undang-Undang, Saudara Bupati Enrekang Jadi Direktur PDAM Perkuat Dinasti dan Lahan Korupsi

MACCA.NEWS- Pemrintah kabupaten Enrekang dibawa kepemimpinan Bupati, Muslimin Bando melanggar undang-undang. Hal ini memperlihatkan kepemimpinan yang rawan korupsi dengan cara memperkuat Dinastinya di pemerintahannya.

Salah satu contoh Direktur PDAM Tirta Maupun kabupaten Enrekang dijabat oleh saudara kandung Bupati yakni, Halifa Bando. Dalam undang-undang yang berlaku pimpinan Perusahaan milik Neegara atau daerah tidak diperbolehkan dijabat keluarga terdekat oleh Bupati yang biasa disebut kepala daerah.

“Bupati Enrekang sudah beberapa kali melanggar undang-undang. Ini harus menjadi perhatian khusus pemerintah pusat untuk menegur Bupati Enrekang. Kok Pimpinan Perusahaan daerah (PDAM) dijabat langsung saudara kandung Bupati, (Halifa Bando),” kata Pemuda pemerhati pemerintahan Kabupaten Enrekang, Ridwan, Jumat (15/11/2019).

Ridwan menjelaskan jika masa jabatan Halifa Bando sebagai pimpinan perusahaan daerah PDAM Tirta Maspul sudah berakhir pada, Agustus 2019 lalu. Akan tetapi pemerintahan Kabupaten Enrekang tetap melanggar undang-undang yang mana memperpanjang masa tugas, Halifa Bando. Seharusnya penentuan posisi direktur PDAM kembali dilelang atau diseleksi ulang.

Sementara Direktut Profetik Isntitute, M.Asaratillah mengatakan seharusnya Perusda harus profesional dalam membantu pemerintah Kabupaten Enrekang dalam hal meningkatkan PAD.

“Perusda kan sebenarnya diperuntukkan sebagai sarana pemda  mendapatkan tambahan PAD secara profesional,” kata M.Asaratillah.

“Dan tentunya profesionalitas, menuntut manajemen yang mumpuni, mulai perencanaan hingga eksekusi dan evaluasi. Sehingga, koordinasi dengan stakeholder termasuk dispenda adalah hal yang mutlak. Karena salah satu inti dari manajemen adalah koordinasi,” tambahnya.

‘Kita semua berharap agar perusda bisa dikelola secara profesional dan menambah pendapatan daerah. Jangan sampai perusda hanya dijadikan sebagai “kue” yang dibagi-bagikan sebagai ucapan terima kasih politik atau dipimpin oleh keluarga dekat (saudara kandung Bupati),” ungkapnya.

Sementara masa jabatan, Halifa Bando sebagai direktur utama PDAM tirta Maspul telah berakhir pada Agustus beberapa bulan lalu. Akan tetapi malah jabatannya diperpanjang, seharusnya pemerintahan Kabupaten Enrekang melakukan lelang jabatan untuk menentukan Direktur PDAM. (*)

The post Direktur PDAM Enrekang Dijabat Saudara Kandung Bupati, Jalan Korupsi dan Dinasti Diduga Mencuat appeared first on Maccanews.

No More Posts Available.

No more pages to load.